EXPLORATION OF THE CONCEPT OF HINDU ETHICS TO BUILD POSITIVE CHARACTER OF THE DIGITAL NATIVE GENERATION

  • I Putu Swana Yayasan Yowana Prasidhantam Jagadhita
  • Ni Luh Made Larasanthi Komala Dewi SMP Dwijendra Mataram
Keywords: Hindu Ethics, Digital Native Generation, Positive Character

Abstract

Generasi digital native merupakan seseorang yang hidupnya terintegrasi dengan teknologi, generasi ini menghadapi kerentanan seperti paparan konten negatif, cyberbullying, hoaks, dan krisis identitas akibat kuatnya need for recognition di media sosial. Tantangan ini memerlukan fondasi etika yang kuat dan relevan untuk membangun karakter positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan merekonstruksi konsep etika Hindu yang dapat dijadikan pedoman perilaku yang konkret untuk membangun karakter positif generasi digital native. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan study literatur. Data tekstual yang ditemukan kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis isi (content analysis) dan hermeneutika untuk menafsirkan makna, menemukan pola, tema, serta hubungan antar konsep. Adapun Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: terdapat tiga konsep etika Hindu yang sangat relevan bagi generasi digital native untuk membangun karakter positif yakni: (1) Satya (kebenaran), sebagai landasan integritas dan kejujuran dalam berkomunikasi dan menyebarkan informasi digital; (2) Tat Twam Asi (engkau adalah aku), yang menanamkan empati, penghormatan pada keberagaman, dan tanggung jawab sosial dengan menyadari kesatuan semua makhluk; serta (3) Tri Kaya Parisudha (penyucian pikiran, perkataan, perbuatan), yang berfungsi sebagai filter mental untuk menyucikan niat sebelum berinteraksi di dunia maya. Implementasi ketiga nilai etika Hindu ini diharapkan dapat membentuk karakter generasi digital native yang religius, jujur, toleran, bertanggung jawab, dan peduli sosial.

References

Bertens, K. (2013). Etika. (Terjemahan). Yogyakarta: Kanisius.
Dirna, P. P. (2021). Ajaran Etika Dalam Upanisad Bagi Remaja Hindu Di Era Global. JAPAM (Jurnal Pendidikan Agama), 1(1). http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/japam/article/view/641/392
Fadilah, R., Alim, W. S., Zumrudiana, A., Lestari, I. W., Baidawi, A., & Elisanti, A. D. (2021). Pendidikan Karakter. CV. Agrapana Media.
Fadillah, M., Nurbalqis, A., & Agustina, L. (2022). Pengaruh Konten Digital terhadap Generasi Z dalam Pemanfaatan Media Sosial dan Digital Native di Kota Tanjungpinang. AI YAZIDIY: Ilmu Sosial, Humaniora, dan Pendidikan, 4(2), 01–11. https://ejurnalqarnain.stisnq.ac.id/index.php/AY/article/view/29
Gunawan, I. (2024). Pendidikan Karakter: Tantangan dan Solusi di Era Digital. Paper presented at the Seminar Nasional Pendidikan (SNP) 2024, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/87332/0
Kemendiknas. (2011). Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
Mertayasa, I. K. (2020). Tat Twam Asi: Landasan Moral Untuk Saling Asah, Asih Dan Asuh. Dalam I. K. Sudarsana, Beragama Dalam Damai (hlm. 85-100). Denpasar: Jayapangus Press. http://book.penerbit.org/index.php/JPB/article/download/527/521
Munawaroh, M., & Setiyowati, N. (2024). Systematic Literature Review Using Big Data tentang Emotional Intelligence dan Perilaku Cyberbullying Remaja. G-COUNS: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 9(1). https://doi.org/10.31316/qcouns.v9i1.5991
Nurhabibah, S., Sari, H. P., & Fatimah, S. (2025). Pendidikan Karakter di Era Digital: Tantangan dan Strategi dalam Membentuk Generasi Berakhlak Mulia. Jurnal Manajemen dan Pendidikan Agama Islam, 3(3), 194–206. https://journal.aripafi.or.id/index.php/jmpai/article/view/1099
Oktaviani, N. M. A. D. (2025). Revitalisasi Nilai Tattwa dan Etika Hindu dalam Pendidikan Karakter Siswa di Era Digital. Padma Sari: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(2), 149–161. https://www.e-journal.iahn-gdepudja.ac.id/index.php/PS/article/view/2507
Permatasari, S. D., & Latumahina, R. E. (2024). Pertanggungjawaban Hukum Bagi Pelaku Cyberbullying yang Menjadi Korban Penyebaran Data Pribadi. Politika Progresif: Jurnal Hukum, Politik dan Humaniora, 1(4), 73–81. https://doi.org/10.62383/progres.v1i4.993
Rahmawati, D., Lumakto, G., & Kesa, D. D. (2020). Generasi Digital Natives dalam Praktik Konsumsi Berita di Lingkungan Digital. Communications, 2(2), 5. https://doi.org/10.21009/Communications.2.2.5
Santha, I. M. S. (2024). Pendidikan Susila Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Pancasila Perspektif Sarasanuscaya. Metta: Jurnal Ilmu Multidisiplin, 4(1). https://jayapanguspress.penerbit.org/index.php/metta/article/view/2887
Seto, T. H. (2021). Sārasamuccaya Dan Terjemahannya. Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu.
Simanjuntak, N. E. (2024). Peran Generasi Digital Natives terhadap Generasi Digital Immigrants Dalam Mencegah Penyebaran Berita Hoax Melalui Whatsapp. J-CEKI: Jurnal Cendekia Ilmiah, 3(5), 3444–3452. https://ulilalbabinstitute.co.id/index.php/J-CEKI/article/view/4662
Suhardana, K. M. (2007). Tri Kaya Parisuda: Bahan Kajian untuk Berpikir Baik, Berkata Baik dan Berbuat Baik. Surabaya: Paramita.
Sujana, I. P. W. M., Sukadi, S., Cahyadi, I. M. R., & Sari, N. M. W. (2021). Pendidikan Karakter untuk Generasi Digital Native. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(2), 518–524. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPP/article/view/34229
Sukerni, N. M., & Arini, N. W. (2023). Eksistensi Pendidikan Agama Hindu di Era Digital dalam Memperkuat Karakter Siswa. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 6(4), 1–6. https://jayapanguspress.penerbit.org/index.php/kamaya/article/view/2748
Susanti, K. D. (2020). Ajaran Susila Hindu dalam Membangun Karakter dan Moralitas. Haridracarya: Jurnal Pendidikan Agama Hindu, 1(1). https://core.ac.uk/download/pdf/327190546.pdf
Ulfiyani, S., Mualafina, R. F., Mukhlis, M., Budiawan, R. Y. S., & Sunarya, S. (2024). Edukasi Etika Berbahasa di Media Sosial Bagi Peserta Didik di SMA Teuku Umar Semarang: Membentuk Generasi Digital Native Positif. Archive: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 166–177. https://doi.org/10.55506/arch.v4i1.147
Umami, E., & Yusuf, H. (2024). Peran Pendidikan Hukum dalam Mencegah Kejahatan Siber di Kalangan Generasi Muda. Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara, 1(2), 1473–1487. https://jicnusantara.com/index.php/jicn/article/view/174
Warcipta, I. K. (2024). Konsep Satya dan Aplikasinya dalam Materi Dharma Wacana. Widyalaya: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(2). https://jurnal.ekadanta.org/index.php/Widyalaya/article/view/650
Wiranata, A. A. G. (2020). Etika Hindu dalam Kehidupan. Widya Katambung: Jurnal Filsafat Agama Hindu, 11(1). https://doi.org/10.33363/wk.v11i1.498
Published
2025-10-30
How to Cite
Swana, I. P., & Dewi, N. L. M. L. K. (2025). EXPLORATION OF THE CONCEPT OF HINDU ETHICS TO BUILD POSITIVE CHARACTER OF THE DIGITAL NATIVE GENERATION. Padma Sari: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(01), 75-84. https://doi.org/https://doi.org/10.53977/ps.v5i01.2941

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.