KEDUDUKAN PEMIKIRAN KI HADJAR DEWANTARA DALAM FILSAFAT PENDIDIKAN

  • Gede Agus Siswadi Universitas Gadjah Mada
  • Rr. Siti Murtiningsih Fakultas Filasafat, Universitas Gadjah Mada
Keywords: Essentialism, Existentialism, Progressivism, Perennialism, Ki Hadjar Dewantara

Abstract

Ki Hadjar Dewantara is a central figure in education in Indonesia. His various thoughts were able to provide awareness to society during the Dutch colonial era, which did focus on education that was more oriented toward work skills. Ki Hadjar Dewantara through his great determination to establish an educational institution named "Taman Siswa" to restore the essence of education which gives the principle of independence. Education is also intended to help the growth and development of students so that students are active and able to realize all the competencies that exist in each individual student. This research seeks to find Ki Hadjar Dewantara's views regarding the concept of education and to see the position of Ki Hadjar Dewantara's thoughts regarding education in the structure of the philosophy of education. This study uses a qualitative method with a philosophical hermeneutic approach. The results of this study indicate that Ki Hadjar Dewantara's thoughts regarding the concept of education are more oriented toward the educational philosophy of essentialism, existentialism, progressivism, and perennials. So that in this context the idea of ​​Ki Hadjar Dewantara does not only rely on one school of educational philosophy, but is eclectic in nature, which means it combines several schools of educational philosophy which do not contradict one another but use positive principles from each school of philosophy. education and pay attention to the culture of Indonesian society.

References

Adawiah, R. (2015). Aliran Eksistensialisme dalam Pandangan Filsafat Pendidikan Islam. Jurnal Al-Banjari, 14(1).
Akinpelu, J. A. (1988). An Introduction to Philosophy of Education. London and Basingstoke: Mc Millan Publisher, Ltd.
Al Wasilah, A. C. (2015). Pengantar Filsafat Bahasa dan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Ankesa, H. (2021). Perkembangan Pendidikan dalam Perspektif Aliran-Aliran Filsafat Pendidikan Progresivisme dan Esensialisme. Jurnal Tabayyun, 2(1).
Bakker, A., & Zubair, A. C. (2007). Metodologi Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Barnadib, I. (2000). Renungan Tentang Filsafat Pendidikan Dewasa Ini. Dalam Shindhunata (ed.), Menggagas Paradigma Baru Pendidikan: Demokratisasi, Otonomi, Civil Society, Globalisasi. Yogyakarta: Kanisius.
Dahniar. (2021). Filsafat Pendidikan Esensialisme: Ajaran dan Pengaruhnya dalam Konteks Pendidikan Modern. Jurnal Azkia, 15(2).
Dewantara, K. H. (2004). Pendidikan. Cetakan Ketiga Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa, Yogyakarta.
Dewantara, K. H. (2009). Menuju Manusia Merdeka. Yogyakarta: Leutika.
Djohar & Istiningsih. (2017). Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara dalam Kehidupan Nyata. Yogyakarta: Suluh Media.
Dwiarso, P. (2010). Napak Tilas Ajaran Ki Hadjar Dewantara. Yogyakarta: Majelis Luhur Pesatuan Taman Siswa.
Gutek, G. L. (1974). Philosophical Alternatives in Education. Columbus Ohio: Charles E. Merrill Publishing Company.
Gutek, G. L. (1997). Philosophical and Ideological Perspectives on Education. Chicago: Loyola University.
Hamdani, A. (1990). Filsafat Pendidikan. Yogyakarta: Tanpa Penerbit.
Ibrahim, R. (2018). Filsafat Progresivisme Perkembangan Peserta Didik. Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan, 10(1).
Marimba, A. (1990). Pengantar Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: PT Al Maarif.
Nanggala, A. & S. K. (2021). Analisis Konsep Kampus Merdeka dalam Perspektif Aliran Filsafat Pendidikan Progresivisme dan Perenialisme. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(1).
Noviyanti, I. N. (2019). Kurikulum 2013 dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Progresivisme. Journal of Mathematics and Mathematics Education, 9(1).
Putri, S. D. (2021). Analisis Filsafat Pendidikan Perenialisme dan Perannya dalam Pendidikan Sejarah. Historia: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 9(1).
Rohmah, L. (2019). Eksistensialisme dalam Pendidikan. Edugama: Jurnal Kependidikan Dan Sosial Keagamaan, 5(1).
Ruslan. (2018). Perspektif Aliran Filsafat Progresivisme Tentang Perkembangan Peserta Didik. Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 2(2).
Sadulloh, U. (2007). Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Samho, B. (2013). Visi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara: Tantangan dan Relevansi. Yogyakarta: Kanisius.
Setyaningsih, D. A. (2015). Pendidikan Holistik Jiddu Krishnamurti (1895-1986) Perspektif Filsafat Pendidikan Esensialisme dan Relevansinya dengan Pengembangan Pendidikan di Indonesia. Tesis. Yogyakarta: Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada.
Siswadi, G. A. (2021). Relevansi Pemikiran Filosofis Ki Hadjar Dewantara Terhadap Sistem Pendidikan Hindu. JAPAM (Jurnal Pendidikan Agama), 1(2), 150–159.
Soeratman, D. (1986). Ki Hajar Dewantara. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Suparlan, H. (2015). Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Sumbangannya Bagi Pendidikan Indonesia. Jurnal Filsafat, 25(1).
Syam, M. N. (1987). Filsafat Pendidikan dan Dasar Filsafat Pendidikan Pancasila. Surabaya: Usaha Nasional.
Tilaar, H. A. R. (2005). Manifesto Pendidikan Nasional: Tinjauan dari Perspektif Postmodernisme dan Multikultural. Jakarta: Kompas.
Ulya, N. & M. (2022). Implementasi Filsafat Perenialisme dalam Kurikulum 2013 pada Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Care: Children Advisory Research and Education, 9(2).
Weber, C. O. (1960). Basic Philosophies of Education. United States of America: Welles College.
Wikandaru, R. (2012). Aliran Pendidikan Progresivisme dan Kontribusinya dalam Pengembangan Pendidikan Pancasila di Indonesia. Jurnal Ilmiah Civis, 2(1).
Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Nasional.
Published
2024-11-02
How to Cite
Siswadi, G., & Murtiningsih, R. (2024). KEDUDUKAN PEMIKIRAN KI HADJAR DEWANTARA DALAM FILSAFAT PENDIDIKAN. Padma Sari: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(01), 43-57. https://doi.org/https://doi.org/10.53977/ps.v4i01.867