MENGELOLA PLURALITAS DALAM MEWUJUDKAN KERUKUNAN BERBANGSA DAN BERNEGARA INDONESIA (Perspektif Pemahaman Ajaran Agama Hindu)
Abstract
Pluralitas dalam kehidupan bangsa Indonesia jika dikelola dengan tepat dapat mewujudkan kerukunan. Kerukunan tersebut dapat diimplementasikan dalam kehidupan yang nyata ketika sikap-sikap yang saling menghargai antarpemeluk agama yang berbeda dapat ditumbuhkembangkan. Ajaran agama dapat dijadikan sebagai sumber pedoman dalam mewujudkan kehidupan yang saling menghormati satu sama lain dalam rangka mewujudkan kehidupan yang harmonis. Agama Hindu salah satu contoh yang di dalam ajarannya mengemukakan bahwa ajaran tat twam asi merupakan landasan di dalam membangun kasih sayang kepada semua makhluk hidup. Ajaran tersebut mengajarkan bahwa manusia sebagai makhluk yang paling utama hendaknya dapat memandang makhluk-makhluk lainnya yang lebih rendah dari dirinya sebagai makhluk yang harus dihormati. Jika ajaran ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari tentunya dapat membangun hubungan yang baik dengan sesama manusia kendati di dalamnya ada keanekaragaman. Hal ini dalam penerapannya dapat mewujudkan kesatuan bangsa.
References
Bagus, I Gusti Ngurah (Ed), 2002, Masalah Budaya dan Pariwisata dalam pembangunan, Denpasar: Unud
Cudamani. 1990. Pengantar Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Yayasan Dharma Sastra.
Fashri, Fauzi. 2007. Penyingkapan Kuasa Simbol; Apropriasi Reflektif Pemikiran Pierre Bourdieu. Yogyakarta: Juxtapose
Gunadha, I.B., 2001, Meningkatkan Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama Guna Mencegah Disintegrasi Bangsa, Denpasar: Unhi
Hendropuspito, D., 1983, Sosiologi Agama, Yogyakarta: Kanisius
Nasikun, 2003, Sistem Sosial Di Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sivananda, S.S., 1993, Intisari Ajaran Hindu, Alih Bahasa Yayasan Sanatana Dharmasrama, Surabaya: Paramita
Soetrisno, Loekman, 2003, Konflik Sosial: Studi Kasus Di Indonesia, Yogyakarta: Rajidu Press
Wiana I Ketut, 1993, Bagaimana Umat Hindu menghayati Tuhan, Jakarta: Pustaka Manikgeni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).