Manajemen Strategi Meningkatkan Citra Destinasi Kabupaten Buleleng Sebagai Wisata Bahari
Abstract
Kabupaten Buleleng, sebagai destinasi wisata bahari yang terletak di pesisir utara Pulau Bali, memiliki potensi besar untuk menarik minat wisatawan dengan keindahan pesisirannya yang memukau dan beragam aktivitas laut yang ditawarkannya. Namun, untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, penting untuk memperbaiki citra destinasi melalui pengembangan produk wisata yang menarik, pelayanan berkualitas, promosi efektif, dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan. Studi ini mengeksplorasi kondisi, potensi, tantangan, dan peluang ekowisata bahari di Kabupaten Buleleng melalui tinjauan literatur dan penelitian sebelumnya. Ekowisata bahari merupakan bentuk pariwisata yang bertujuan untuk melestarikan sumber daya alam dan budaya secara berkelanjutan, dengan fokus pada konservasi lingkungan, pendidikan, manfaat bagi masyarakat lokal, dan pemeliharaan budaya. Berbagai destinasi wisata bahari di Buleleng, seperti konservasi terumbu karang, pantai pasir putih, penangkaran penyu, watching dolphin, air sanih, dan budidaya mutiara, menunjukkan upaya konkret dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip ekowisata. Strategi untuk meningkatkan citra destinasi Buleleng sebagai ekowisata bahari meliputi pengembangan produk wisata, kualitas layanan, promosi, kerjasama dengan pihak terkait, dan pelestarian lingkungan. Dengan demikian, pelestarian bahari dan pesisir di Buleleng bukan hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga membangun citra positif destinasi yang berkelanjutan untuk menarik wisatawan yang peduli terhadap lingkungan
References
Ariyanto, Z. M., & Prihandono, D. (2018). The Influence of Electronic Word-of-Mouth and Destination Image on Visit Decision Through Visit Intention As Intervening Variable. Management Analysis Journal, 7(3), 318–327. Retrieved from http://maj.unnes.ac.id
Baker, D. A., & Crompton, J. L. (2000). Quality, satisfaction and behavioral intentions. Annals of Tourism Research, 27(3), 785–804. https://doi.org/10.1016/S0160-7383(99)00108-5
Baloglu, S., & McCleary, K. W. (1999). A Model Of Destination Image Formation. Annals of Tourism Research, 26(4), 868–897.
Beerli, A., & Martín, J. D. (2004). Factors influencing destination image. Annals of Tourism Research, 31(3), 657–681. https://doi.org/10.1016/j.annals.2004.01.010
Bonn, M. A., Joseph, S. M., & Dai, M. (2005). International versus domestic visitors: An examination of destination image perceptions. Journal of Travel Research, 43(3), 294–301. https://doi.org/10.1177/0047287504272033
Carlos Castro, J., Quisimalin, M., de Pablos, C., Gancino, V., & Jerez, J. (2017). Tourism Marketing: Measuring Tourist Satisfaction. Journal of Service Science and Management, 10(03), 280–308. https://doi.org/10.4236/jssm.2017.103023
Chen, C. F., & Tsai, D. C. (2007). How destination image and evaluative factors affect behavioral intentions? Tourism Management, 28(4), 1115–1122. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2006.07.007
de Noronha, I., Coca-Stefaniak, J. A., & Morrison, A. M. (2017). Confused branding? An exploratory study of place branding practices among place management professionals. Cities, 66(April), 91–98. https://doi.org/10.1016/j.cities.2017.04.001
Gunn, C. A., & Taylor, G. D. (1973). Book Review: Vacationscape: Designing Tourist Regions. Journal of Travel Research, 11(3), 24–24. https://doi.org/10.1177/004728757301100306
Isaac, R. K., & Eid, T. A. (2019). Tourists’ destination image: an exploratory study of alternative tourism in Palestine. Current Issues in Tourism, 22(12), 1499–1522. https://doi.org/10.1080/13683500.2018.1534806
Jiang, Q., Chan, C. S., Eichelberger, S., Ma, H., & Pikkemaat, B. (2021). Sentiment analysis of online destination image of Hong Kong held by mainland Chinese tourists. Current Issues in Tourism, 24(17), 2501–2522. https://doi.org/10.1080/13683500.2021.1874312
Jones, S. (2005). Community-based ecotourism: The significance of social capital. Annals of Tourism Research, 32(2), 303–324. https://doi.org/10.1016/j.annals.2004.06.007
Nur, M. H. (2021). Penerapan Prinsip Dasar Ekowisata Pada Kegiatan Wisata Di Desa Wisata (Lokasi Studi: Desa Mekarbuana, Kabupaten Karawang). FTSP Series, (2005), 2021.
Önder, E., Yıldırım, B. F., & Özdemir, M. (2013). Multi Criteria Decision Making Approach for Evaluating Tourism Destinations in Turkey. Akademik Turizm ve Yönetim Araştırmaları Dergisi, 1(1), 1–15.
Sastrawan, I., & Sunarta, I. (2014). Strategi Pengembangan Potensi Wisata Bahari Di Pantai Crystal Bay Desa Sakti, Kec. Nusa Penida, Kab. Klungklung. Jurnal Destinasi Pariwisata, 2(2), 98–114
Sudiarta, I. N. (2012). Membangun Citra (Destinasi) Pariwisata Seberapa Pentingkah? Jurnal Ekonomi Dan Pariwisata, 7(1), 60–75.
Tanaya, D. R. (2014). Potensi Pengembangan Ekowisata Berbasis Masyarakat di Kawasan Rawa Pening , Kabupaten Semarang. 3(1), 71–81.
Tasci, A. D. A., & Gartner, W. C. (2007). Destination image and its functional relationships. Journal of Travel Research, 45(4), 413–425. https://doi.org/10.1177/0047287507299569
Yudasmara, G. A. (2016). Mina Wisata Sebagai Alternatif Pengembangan Wisata Bahari di Kawasan Pesisir Buleleng, Bali Utara. Jurnal Segara, 12(1), 31–44. https://doi.org/10.15578/segara.v12i1.7653